EDA WEB

75 Orang Jadi Korban Kekerasan di Papua sejak Januari hingga Juni 2025

Komnas HAM Papua Sebut 40 Kasus Kekerasan Terjadi di Tanah Papua Selama Januari hingga Juni 2025

JAYAPURA, EDA WEB – Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Republik Indonesia () Perwakilan Papua merilis laporan resmi mengenai kasus kekerasan di wilayah Papua yang terjadi dari Januari hingga Juni 2025.

Ketua Komnas HAM Perwakilan Papua, , menyampaikan bahwa selama periode tersebut, terdapat 75 orang yang menjadi .

“Dari 75 orang yang mengalami kekerasan, 50 orang meninggal dunia dan 25 orang mengalami luka-luka,” ungkapnya dalam keterangan pers di Kantor Komnas HAM RI Perwakilan Papua di Kota Jayapura, Minggu (15/6/2025) sore.

Baca juga:

Rincian 75 orang yang mengalami korban kekerasan selama enam bulan ini terdiri dari:

Frits menegaskan bahwa data ini menunjukkan bahwa kasus kekerasan di tanah Papua masih banyak dialami oleh warga sipil, yang disebabkan oleh adanya kekerasan bersenjata yang dilakukan TPNPB-OPM dan TNI-Polri.

“Dari 11 korban TPNPB-OPM, 10 orang meninggal dunia dan 2 orang luka-luka. Dari 16 aparat keamanan, terdapat 5 orang meninggal dunia dan 11 orang luka-luka. Sementara itu, dari 48 warga sipil, 35 orang meninggal dunia dan 13 orang luka-luka,” ujarnya.

Baca juga:

Frits juga mencatat bahwa Provinsi Papua Pegunungan menjadi lokasi dengan jumlah korban tertinggi.

“Berdasarkan data yang kami himpun, di Provinsi Papua Pegunungan terdapat 25 orang meninggal dunia dan 9 orang luka-luka.”

“Di Provinsi Papua Tengah 21 orang meninggal dunia dan 9 orang luka-luka, di Provinsi Papua 2 orang meninggal dunia dan 7 orang luka-luka, serta 1 orang meninggal dunia di Provinsi Papua Barat,” tambahnya.

Baca juga:

Diberitakan sebelumnya, situasi hak sipil dan politik di Papua pada semester pertama 2025 menunjukkan bahwa kasus konflik kekerasan, terutama kekerasan bersenjata, masih terus berulang.

Menurut Frits, tren kekerasan di tanah Papua cenderung meningkat.

“Berdasarkan pemantauan media dan data Sistem Pengaduan HAM (SPH), dari 1 Januari hingga 12 Juni 2025, Komnas HAM Papua mencatat sebanyak 40 kasus kekerasan di berbagai wilayah di tanah Papua,” tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita EDA WEB WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber : Kompas 

Exit mobile version