Cara Membersihkan Mesin Cuci Bukaan Depan agar Bebas Bau

  
Cara Membersihkan Mesin Cuci Bukaan Depan agar Bebas Bau

EDA WEB – Bau pada tidak hanya mengganggu kenyamanan, tapi juga bisa berpindah ke pakaian bersih jika tidak segera ditangani.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara membersihkan mesin cuci secara menyeluruh dan merawatnya secara berkala agar tetap bersih dan bebas bau.

Dilansir dari The Spruce, Jumat (23/5/2025), berikut ini panduan lengkap membersihkan .

Baca juga:

Peralatan dan bahan yang dibutuhkan

Sebelum mulai membersihkan mesin cuci, penting untuk menyiapkan alat dan bahan yang tepat.

Gunakan kain mikrofiber atau kain lembut lain yang dapat menyerap air dengan baik. Kain jenis ini cocok untuk membersihkan permukaan mesin tanpa meninggalkan goresan.

Gunakan juga sikat kecil berbulu nilon untuk menjangkau sudut dan celah sempit, seperti pada bagian dalam laci deterjen atau lipatan gasket pintu.

Bahan pembersih yang digunakan bisa disesuaikan dengan kondisi mesin. Jika ingin metode alami, kamu bisa menyiapkan hidrogen peroksida, cuka putih, dan soda kue.

Baca juga:

Namun, untuk bau dan kotoran membandel, pemutih klorin cair atau pembersih rumah tangga non-abrasif juga bisa digunakan dengan hati-hati.

Jangan lupa siapkan senter kecil jika pencahayaan di area laundry kurang memadai. Senter ini akan membantu kamu memeriksa keberadaan noda atau jamur yang mungkin tidak terlihat dengan jelas.

Bersihkan pintu dan tabung mesin

Pintu dan tabung mesin cuci adalah area yang paling sering terkena sisa air dan deterjen. Jika tidak dibersihkan secara berkala, bagian ini bisa menjadi sarang jamur dan bakteri.

Gunakan kain lembut yang telah dibasahi larutan pembersih ringan untuk mengelap kaca pintu dan bagian luar pintu mesin.

Baca juga:

Perhatikan karet segel pintu karena lipatan-lipatan kecil di bagian ini sering kali menjadi tempat tersembunyi bagi kotoran dan jamur.

Bersihkan lipatan tersebut dengan bantuan sikat kecil. Kamu bisa menggunakan larutan cuka atau pemutih yang diencerkan untuk membunuh jamur dan bakteri di area ini.

Gosok secara perlahan agar tidak merusak karet. Setelah dibersihkan, lap kembali dengan kain bersih dan keringkan sebaik mungkin.

Untuk membersihkan bagian dalam tabung, jalankan siklus pencucian dengan menambahkan 120 ml cangkir pemutih cair. Gunakan air hangat agar proses pembersihan lebih efektif.

Langkah ini akan membantu menghilangkan bau dan membunuh mikroorganisme yang tertinggal di dalam tabung.

Baca juga:

Membersihkan laci deterjen

Laci deterjen adalah salah satu bagian yang paling sering terabaikan dalam proses pembersihan. Padahal, sisa deterjen dan pelembut kain dapat mengeras dan menyumbat saluran dispenser.

Langkah pertama, keluarkan laci sesuai petunjuk di buku manual. Jika terdapat endapan keras, rendam laci dalam air hangat selama sekitar 10 menit untuk melunakkan kotoran.

Setelah itu, gunakan sikat kecil untuk membersihkan sisa-sisa yang menempel di bagian dalam laci dan kompartemen mesin tempat laci terpasang.

Setelah bersih, bilas laci agar tidak ada sisa sabun atau pemutih, kemudian biarkan mengering. Pastikan benar-benar kering sebelum dipasang kembali agar tidak memicu kelembapan yang bisa memicu bau.

Baca juga:

Membersihkan bagian luar mesin cuci

Meski tidak langsung berkaitan dengan bau, bagian luar mesin juga sebaiknya dibersihkan secara rutin.

Debu, tumpahan deterjen, dan cipratan air yang mengering bisa menumpuk di permukaan mesin, termasuk pada panel kontrol.

Lap seluruh permukaan mesin dengan air hangat yang dicampur sedikit sabun pencuci piring ringan.

Untuk noda membandel atau bercak jamur, buat larutan pemutih dari 60 ml pemutih dan satu liter air.

Baca juga:

Lap bagian tersebut dengan kain, kemudian bilas dengan kain bersih yang dibasahi air. Ulangi sampai tidak ada residu pemutih yang tersisa.

Hindari penggunaan bahan pembersih abrasif, seperti spons kawat atau cairan keras, karena bisa merusak permukaan mesin.

Jalankan siklus pembersihan kosong

Langkah ini adalah bagian terpenting dari proses pembersihan mesin cuci bukaan depan. Jalankan satu kali siklus pencucian tanpa pakaian, menggunakan air panas dan bahan pembersih.

Kamu bisa memilih antara pemutih cair (120 ml) atau alternatif alami seperti 240 ml hidrogen peroksida atau 480 ml cuka putih yang dikombinasikan dengan 60 ml soda kue.

Baca juga:

Proses ini akan membersihkan bagian dalam tabung dan saluran air, menghilangkan bau tidak sedap, dan membunuh jamur maupun bakteri yang mungkin masih tertinggal.

Pastikan siklus berjalan penuh, lalu biarkan mesin terbuka selama beberapa jam setelah selesai untuk membantu proses pengeringan alami.

Seberapa sering harus membersihkan mesin cuci bukaan depan?

Membersihkan mesin cuci bukanlah pekerjaan harian, tapi juga tidak boleh terlalu jarang dilakukan. Idealnya, kamu perlu membersihkan bagian dalam dan luar mesin cuci bukaan depan setidaknya satu kali dalam sebulan.

Hal ini penting dilakukan untuk menghilangkan endapan deterjen, kotoran, dan jamur yang mungkin mulai menempel, bahkan tanpa terlihat secara kasatmata.

Baca juga:

Frekuensi ini bisa ditingkatkan bergantung pada kondisi lingkungan dan intensitas penggunaan. Jika kamu tinggal di daerah yang lembap atau sering mencuci pakaian yang sangat kotor, pembersihan bisa dilakukan tiap dua minggu.

Selain itu, jika kamu mencium bau tidak sedap dari mesin, meski belum genap sebulan, itu tanda bahwa pembersihan sudah harus dilakukan kembali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita EDA WEB WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber : Kompas