Damkar Tak Datang, Warga Padamkan Api dengan Air Kemasan hingga Padam

  
Damkar Tak Datang

MAMASA, EDA WEB – Kebakaran hebat melanda pemukiman padat penduduk di Kelurahan Mambi, Kecamatan Mambi, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, pada Jumat sore (27/6/2025).

Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 16.00 Wita ini menghanguskan satu unit rumah dua lantai dan menyebabkan kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.

Ratusan warga yang panik melihat kobaran api yang terus membesar, terpaksa berinisiatif memadamkan api secara manual.

Baca juga:

Mereka melempari kobaran api dengan ratusan dos air mineral kemasan yang diambil dari toko sembako terdekat, karena tidak ada sumber air di lokasi kebakaran.

“Warga terpaksa memadamkan kebakaran dengan aqua gelas karena tidak ada pemadam kebakaran yang datang,” jelas Udin, salah satu warga setempat.

Kepanikan melanda warga yang tinggal di sekitar lokasi kebakaran.

Baca juga:

Banyak di antara mereka yang lebih memilih menyelamatkan harta benda mereka ketimbang ikut serta memadamkan api.

Situasi ini semakin diperparah oleh jarak yang jauh antara Kecamatan Mambi dan ibu kota Kabupaten Mamasa, yang mencapai lebih dari 30 kilometer, membuat petugas pemadam kebakaran kesulitan menjangkau lokasi.

Kebakaran diduga dipicu oleh korsleting di salah satu bagian rumah yang terbakar.

Meskipun api berhasil dipadamkan berkat kerja sama warga, insiden ini menyisakan kerugian yang signifikan bagi pemilik rumah.

Warga setempat berharap pemerintah daerah Kabupaten Mamasa dapat menyediakan armada pemadam kebakaran di setiap kecamatan untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang.

Baca juga:

“Kami sangat berharap agar pemda Mamasa dapat menyediakan armada pemadam kebakaran di setiap kecamatan agar bencana kebakaran bisa diatasi dengan cepat,” ujar salah seorang warga.

Dengan kejadian ini, diharapkan pihak berwenang dapat lebih memperhatikan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana kebakaran di wilayah padat penduduk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita EDA WEB WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber : Kompas