EDA WEB – Sebuah insiden pencurian tak terduga terjadi di kota , , pada Kamis (5/6/2025).
Seekor monyet liar mencuri tas tangan milik seorang wanita saat tengah akan meninggalkan Kuil Thakur Banke Bihari.
Wanita tersebut kehilangan tas yang ternyata berisi perhiasan emas senilai Rp 380 juta rupiah.
Insiden itu sontak memicu kepanikan di kalangan pengunjung dan warga sekitar kuil.
Para warga yang melihat berusaha untuk menyelamatkan tas tersebut namun gagal, hingga akhirnya kepolisian India turun tangan ikut membantu.
Baca juga:
Kronologi kejadian
Dikutip dari India Today, Sabtu (7/6/2025), peristiwa bermula ketika Abhishek Agarwal dan keluarganya berkunjung ke Kuil Thakur Banke Bihari di Vrindavan.
Seperti kebiasaan yang umum dilakukan, istri Abhishek melepas perhiasan emas yang dikenakannya dan menyimpannya di dalam tas.
Diketahui bahwa perhiasan emas yang disimpannya senilai lebih dari Rs 20 lakh, atau setara dengan Rp 380 juta rupiah per kurs hari ini, Sabtu (7/6/2025).
Setelah menyelesaikan kunjungan, Abishek dan istrinya keluar dari area kuil dan mendekati pintu gerbang. Tiba-tiba, seekor monyet melompat dan menyambar tas tangan yang dibawa oleh istri Abhishek.
Monyet itu lantas berlari dan menghilang di balik labirin bangunan kuno dan jalan-jalan sempit di kawasan tersebut.
Abishek yang panik mencoba meminta bantuan. Warga setempat pun membantu menyelamatkan tas dari monyet tersebut tetapi gagal. Mereka lantas menghubungi polisi.
“Panik itu nyata, tas itu berisi perhiasan senilai Rs 20 lakh. Tidak ada jejak monyet itu,” ujar petugas keamanan, Sandeep Kumar Singh, dikutip dari Hindustan Times, Sabtu (7/6/2025).
Baca juga:
Respons kepolisian Vrindavan
Dikutip dari Hindustan Times, Kepolisian Vrindavan bekerja cepat menerjunkan tim untuk menyelidiki insiden tersebut. Kepala pos Banke Bihari, Prashant Kapil, memimpin operasi pencarian.
“Dengan bantuan rekaman CCTV dan kerja lapangan, polisi berhasil menemukan tas tersebut dan mengembalikannya kepada pemiliknya,” ujar Kapil.
Setelah ditemukan, polisi memeriksa isi tas dan memastikan seluruh perhiasan masih utuh. Tas itu kemudian dikembalikan kepada keluarga Abhishek.
“Saya bersyukur kepada Tuhan Banke Bihari dan berterima kasih kepada polisi Vrindavan atas bantuannya,” kata Abhishek Agarwal.
Pemerintah setempat sebenarnya telah mengupayakan berbagai langkah pencegahan serangan monyet.
Selama kunjungan para tamu penting (VVIP) misalnya, keamanan diperketat dengan cara yang cukup unik.
Para personel keamanan melengkapi persenjataan mereka dengan ketapel untuk menghalau monyet. Selain itu, monyet langur, jenis monyet yang ditakuti oleh monyet-monyet biasa, juga dikerahkan untuk menghalau.
Selain itu, jalur pandang pun juga ditutup menggunakan kain untuk mencegah kontak mata antara monyet dan pengunjung.
Baca juga:
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita EDA WEB WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Sumber : Kompas