KLATEN, EDA WEB – Untuk menghindari masalah rem macet, pengendara mobil wajib mengetahui tanda-tandanya.

Hal ini karena masalah tersebut bisa memicu terjadinya rem blong bila mobil terus dipaksakan melaju.

Rem mobil yang macet merupakan kondisi yang membahayakan. Maka dari itu, penting untuk mengetahui tanda-tandan, dan solusi perbaikannya.

Elin Estanto, pemilik bengkel mobil GK Auto Service Gunung Kidul mengatakan, berbagai masalah bisa timbul akibat .

Baca juga:

“Kondisi tersebut, sama saja mobil terus-terusan mengerem meski pedal tidak diinjak, pada tahapan tertentu mobil masih bisa melaju meski menjadi lebih berat, ini yang justru berbahaya,” ucap Elin kepada EDA WEB, Jumat (16/5/2025).

Elin mengatakan, gesekan terus menerus antara kampas dan cakram atau tromol dapat menyebabkan overheating.

Pada suatu kondisi, roda tidak lagi macet, justru blong karena penguapan minyak rem atau brake fading.

“Tandanya, rem bau terbakar, tarikan mesin menjadi lebih berat, mobil bisa melambat secara signifikan meski pedal tidak ditekan, saat mengemudi lurus mobil terasa menarik ke satu sisi, ada bunyi decit saat mobil melaju pelan,” ucap Elin.

Baca juga:

Secara visual, pelek menjadi cepat kotor karena debris dari kampas rem terus menerus bergesekan. Selain itu, roda yang macet akan ditemui pelek lebih panas daripada sisi lainnya.

“Bila diperiksa kampas remnya, akan terdapat sisi yang habis lebih cepat, ini menandakan ada mekanis rem yang macet,” ucap Elin.

Solusinya, menurut Elin, bagian rem yang macet harus diperbaiki. Mulai dari pin kaliper, master, saluran minyak rem dan piston.

Baca juga:

“Kaliper bisa macet karena karat, debu, atau seal rusak, biasanya ini karena pemakaian jarak jauh, panas membuat rem menjadi macet, solusinya dibersihkan dan diganti sealnya dengan yang baru,” ucap Elin.

Selain itu, selang rem yang sudah getas atau rusak, bisa menahan tekanan minyak rem sehingga piston tetap menekan kampas.

“Untuk mengurangi risiko masalah rem di jalan, konsumen perlu melakukan perawatan secara berkala, perhatikan kualitas minyak rem dan kualitas suku cadang yang digunakan,” ucap Elin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita EDA WEB WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber : Kompas