11 Makanan yang Sebaiknya Dihindari Saat Menderita Iritasi Usus Besar

  

EDA WEB – Sindrom adalah kondisi umum yang memengaruhi sistem pencernaan.

Gejalanya bervariasi, mulai dari perubahan pola buang air besar hingga rasa tidak nyaman di perut seperti kram, kembung, mual, dan perut terasa penuh angin.

Jenis-jenis

Sindrom iritasi usus besar terbagi menjadi empat jenis utama:

  • -C (Constipation atau kontipasi): Didominasi sembelit, feses keras dan menggumpal.
  • Iritasi usus besar-D (Diarrhoea atau diare): Didominasi diare, feses encer dan berair.
  • Iritasi usus besar-M (Mixed atau campuran): Kombinasi antara sembelit dan diare.
  • Iritasi usus besar-U (Unclassified atau tidak terklasifikasi): Gejalanya tidak masuk ke dalam kategori tertentu.

Penyebab pasti iritasi usus besar masih belum diketahui, namun beberapa faktor yang bisa memperburuk gejala antara lain stres, ketidakseimbangan mikrobioma usus, dan pola makan, terutama konsumsi makanan tinggi FODMAP (karbohidrat fermentasi yang sulit dicerna).

Makanan yang sebaiknya dihindari penderita iritasi usus besar

Berikut ini adalah daftar makanan yang sebaiknya dihindari oleh penderita iritasi usus besar:

1. Produk susu

Susu mengandung laktosa yang sulit dicerna oleh sebagian orang, menyebabkan gas, kembung, dan sakit perut. Produk yang perlu diwaspadai antara lain:

Susu, keju, yogurt, krim, danEs krim

2. Buah tinggi FODMAP

Buah-buahan tertentu mengandung fruktosa dan poliol yang sulit diserap usus:

Apel, pir, mangga, ceri, ara, semangka, dan buah kering

3. Sayuran tinggi FODMAP

Sayuran tertentu, terutama saat mentah, bisa memperparah gejala:

Artichoke, asparagus, kembang kol, bawang putih, kacang polong, daun bawang, jamur, bawang bombai, dan kapri manis.

4. Makanan mengandung gluten

Gluten bisa menimbulkan sensitivitas atau memperparah iritasi usus besar:

Roti, biskuit, kue, sereal, dan pasta

5. Makanan mengandung gandum

Selain gluten, gandum mengandung fruktan yang memicu fermentasi usus:

Roti dan tepung roti, sereal, tepung gandum, spelt, couscous, dan pasta

Ilustrasi cola.(Dok. Freepik/topntp26)

Sumber : Kompas