
EDA WEB – Gajah merupakan salah satu hewan darat terbesar dan paling mengesankan di dunia.
Keberadaan mereka tidak hanya penting bagi ekosistem, namun juga menarik perhatian banyak orang, mulai dari ukuran tubuh, masa kehamilan, makanan, hingga habitatnya.
Selengkapnya, yuk kita simak fakta menarik gajah beserta ciri-ciri dan yang perlu kamu tahu!
Dari kemampuan belalai yang multifungsi hingga masa kehamilan terpanjang di antara mamalia darat, gajah memiliki keunikan yang luar biasa.
Berikut fakta- yang jarang diketahui banyak orang:
- 22 jam per hari untuk makan
Melansir , gajah ternyata memiliki waktu makan yang panjang, yaitu menghabiskan 22 jam sehari untuk makan.
- Masa kehamilan dua tahun
Bayi gajah memiliki masa kehamilan hampir dua tahun dan melahirkan bayi gajah dengan berat sekitar 90 kilogram.
- Hewan paling pintar
Gajah adalah hewan paling pintar di planet ini, ia bahkan dapat menggunakan alat untuk melakukan hal seperti mengusir lalat. Selain itu, ingatan gajah juga sangat tajam dan kemampuan yang baik untuk belajar.
- Memiliki emosi yang mendalam
Tidak hanya cerdas, gajah juga memiliki kemampuan untuk mengekspresikan empati mendalam terhadap kawanannya.
Seperti dikutip dari , pada Minggu, 11 Mei 2025 di Jalan Raya Timur-Barat, Perak, Malaysia, seekor gajah muda tertabrak truk saat menyeberangi jalan.
Sang induk yang berusia 25 tahun lantas datang dan berusaha menyelamatkan dengan mendorong truk dari samping, namun gajah muda yang diketahui berusia 5 tahun tersebut tidak bisa diselamatkan.
- Suaranya terdengar hingga 8 km
Gajah dapat mengeluarkan suara gemuruh rendah yang dapat terdengar hingga 8 kilometer. Suara ini akan dikeluarkan saat ia sedang dalam bahaya atau meminta pertolongan pada kawanannya.
- Salah satu hewan terkuat di dunia
Tahukah kamu bahwa gajah dapat membawa beban hingga 7 ton? Nah, karena kemampuannya inilah ia disebut sebagai salah satu hewan terkuat di dunia.
- Belalai gajah bukan sedotan
Banyak yang mengira jika gajah minum melalui belalainya lalu dipergunakan seperti sedotan. Ternyata tidak! Ia menggunakannya sebagai gelas untuk menampung air lalu menuangkannya ke mulut mereka.
- Bayi gajah bergantung pada induknya
Sama seperti manusia, bayi gajah membutuhkan asuhan dari ibunya untuk bertahan hidup. Maka gajah betina umumnya akan tinggal bersama induknya seumur hidup.
- Gajah jantan meninggalkan kawanan usia 16 tahun
Jika gajah betina sangat setia dan menyayangi anaknya, gajah jantan justru akan meninggalkan kawanan saat usianya beranjak 16 tahun.
- Usia gajah
Gajah memiliki umur yang hampir sama dengan manusia, sebut saja Gajah Afrika yang memiliki rentang hidup maksimal 74 tahun dan Gajah Asia hingga 80 tahun.
- Kawanan gajah
Dalam satu kawanan gajah dipimpin oleh seorang matriarki, biasanya terdiri dari betina tertua, anak perempuan, saudara perempuan, dan keturunannya.
- Penyeimbang ekosistem
Di alam liar, gajar berperan untuk menyebarkan bibit tumbuhan, di mana saat gajah berjalan dengan menginjak semak-semak di sekitarnya, bibit tumbuhan berpotensi tersebar melalui kaki-kaki, atau kotoran mereka.
- Hari Gajah Sedunia
Melansir (DNCR) Kalifornia Utara, pada tanggal 12 Agustus diperingati sebagai Hari Gajah Sedunia untuk mengingatkan kepada kita semua betapa pentingnya gajah dalam ekosistem.
Ciri gajah
Gajah memiliki ciri khusus yang membedakannya dengan hewan lain, seperti:
- Morfologi tubuh
Kulit gajah tebal hingga 2,5 centimeter yang dapat membantu mereka menahan sengatan matahari dan gigitan serangga.
Itulah sebabnya gajah menyukai berendam di lumpur sebagai tabir surya alami untuk kulitnya.
- Belalai gajah
Belalai gajah adalah gabunga dari hidung dan bibir bagian atas yang memiliki fungsi untuk menyentuh, mencium, dan berkomunikasi.
Pada bagian ujung belalai memiliki tonjolan seperti jari yang memungkinkan untuk menggenggam benda, bahkan sekecil sedotan.
Belalai gajah berisi sekitar 150 ribu serat otot terpisah tanpa tulang dan sedikit lemak. Maka dari itu, ia dapat melakukan gerakan yang sangat halus.
- Telinga gajah
Gajah dikenal memiliki telinga yang besar, selain berfungsi untuk mendengarkan, ini adalah organ yang sangat efektif untuk menjaga agar tetap sejuk.
Memiliki telinga yang besar, ini dapat menampung sejumlah pembuluh darah yang besar serta sisten peredaran darah yang dialirkan dari tubuh ke telinga.
Telinga gajah cukup tipis dan dapat menjangkau pendengaran yang sangat jauh, bahkan untuk suara rendah bisa sampai 10 kilometer.
- Gading gajah
Faktanya, hanya Gajah Asia jantan yang memiliki gading besar, sedangkan betina juga memiliki gading namun kecil yang ukurannya jarang melebihi garis bibirnya.
Gading gajah tumbuh sepanjang hidupnya dan dapat memiliki berat lebih dari 90 kilogram.
Gajah termasuk hewan herbivora, ia dapat memakan lebih dari 300 jenis tanaman di mana semua makanan favorit gajah adalah rumput, akar, buah, dan kulit kayu.
Beberapa Gajah Asia juga dapat memakan pisang, beras, dan tebu yang dibudidayakan di lahan pertanian manusia. Sementara Gajah Afrika menyukai tanaman budidaya seperti jagung, jeruk, dan kacang-kacangan.
Seekor gajah dewasa dapat mengonsumsi sekitar 100 kilogram makanan sehari dan minum hingga 100 liter air per hari. Tentu, jumlah tersebut dapat terus bertambah jika gajah merasa sangat haus atau lapar.
Berikut jenis-jenis gajah yang perlu kamu ketahui:
- Gajah Hutan Afrika
Memiliki nama lain Loxodanta Cyclotis, gajah ini memiliki ciri telinga yang lebih bulat, gading yang lebih lurus, dan kuku kaki yang lebih banyak. Gajah Hutan Afrika bisa ditemukan di hutan-hutan Afrika bagian selatan dan tengah.
- Gajah Semak Afrika
Berat gajah jenis ini mencapai 12.000 pon atau sekitar 5,4 ton dan bisa dijumpai di sabana wilayah Afrika bagian barat, tengah, timur, dan selatan.
- Gajah Kalimantan
Hewan dengan nama lain Elephas Maximus Borneensis ini adalah gajah terkecil di Asia dan dikenal dengan ciri gading lurus dan ekor yang lebih panjang dibandingkan jenis lain.
- Gajah India
Ada fakta menarik tentang Gajah India, yaitu perut yang proposional dengan ukuran tubuhnya, serta gajah betina yang kadang memiliki gading kecil.
Jika dibandingkan dengan , gajah jenis ini memiliki warna tubuh yang lebih gelap, namun lebih terang daripada Gajah Sri Lanka.
- Gajah Sumatera
Ini adalah Gajah Asia yang paling ringan karena Elephas Maximus Sumatranus memiliki 20 pasang tulang rusuk dan memiliki perubahan warna paling sedikit dibandingkan jenis lain.
(Sumber: EDA WEB/ Albertus Adit)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita EDA WEB WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Sumber : Kompas