40 Persen Tunanetra di Jaktim Belum Dapat KPDJ, Pramono: Kami Akan Cek

  
40 Persen Tunanetra di Jaktim Belum Dapat KPDJ

JAKARTA, EDA WEB – Gubernur Jakarta Anung berjanji segera memeriksa kasus yang belum menerima Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta ().

“Termasuk tadi tunanetra kami akan cek di Jakarta Timur, Jakarta Utara dan sebagainya,” ucap Pramono kepada wartawan di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Minggu (22/6/2025).

Pramono menyatakan, apabila para tunanetra tersebut memang berhak menerima KPDJ, maka Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta akan segera mengupayakan hak mereka.

Ia juga menyebutkan akan memerintahkan Dinas Sosial (Dinsos) untuk mengecek langsung data para tunanetra yang belum mendapatkan bantuan tersebut.

Baca juga:

Menurut Pramono, Jakarta merupakan kota yang sangat kompleks dan dinamis, sehingga permasalahan sosial seperti ini bisa saja muncul kembali.

“Karena memang Jakarta ini kan kota yang sangat terbuka dan kompleks. Kemarin hal yang kami anggap sudah selesai, misalnya tentang KJP, ternyata ada warga baru yang datang,” jelas Pramono.

Sebelumnya diberitakan, sekitar 40 persen tunanetra di Jakarta Timur belum menerima KPDJ. Hal ini diungkapkan oleh Persatuan DPC Jakarta Timur.

Baca juga:

Ketua Persatuan Tunanetra DPC Jakarta Timur, Mulyawan, menyebutkan bahwa dari total 120 anggotanya, sebanyak 48 orang belum memperoleh KPDJ.

Bahkan, menurut Mulyawan, ada anggota yang sebelumnya telah menerima bantuan, namun kemudian dihentikan tanpa penjelasan.

“Bahkan, ada yang sudah menerima tapi sudah diputus secara sepihak tanpa diketahui oleh mereka,” ujar Mulyawan seperti dikutip dari Tribunnews.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita EDA WEB WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber : Kompas