, EDA WEB – Di tengah keramaian pengunjung Pekan Raya () 2025 atau , masih ada berkeliaran.
Tas bahu milik kekasih Lucky (26) menjadi salah satu target pencopet pada Sabtu (21/6/2025). Pelaku berusaha mencuri dengan cara menyilet tas korban.
Beruntung, aksi pencopetan tersebut berhasil digagalkan. Meski demikian, Lucky mengaku tidak melaporkan kejadian itu kepada petugas keamanan.
Baca juga:
“Enggak ngelapor sih, tapi barang mah aman, tasnya saja disilet,” kata Lucky kepada EDA WEB, Senin (23/6/2025).
Lucky sempat melihat pelaku, seorang perempuan paruh baya, yang langsung melarikan diri saat aksinya ketahuan. Namun, ia tak sempat mengejar karena padatnya pengunjung malam itu.
“Saya lihat sekilas, ibu-ibu. Dia langsung kabur, saya enggak bisa kejar karena lagi ramai,” jelasnya.
Baca juga:
Tas berwarna putih milik kekasih Lucky tampak sobek sepanjang sekitar 10 sentimeter akibat silet. Beruntung, dompet yang disimpan di dalam tas itu tidak hilang.
“Itu untungnya sih di dalam cuma ada kayak kosmetik aja sih, sama ada dompet, terus sudah. Alhamdulillah dompet aman,” ucapnya.
Lucky juga merasa bersyukur karena sebelumnya sudah lebih dulu mengamankan ponsel kekasihnya sebelum masuk ke area JIExpo Kemayoran.
Baca juga:
“Sebelum masuk saya sudah jaga-jaga, handphone dia sudah saya kantongi,” ujar pria asal Jakarta Selatan itu.
Ia menilai potensi pencopetan di acara sebesar PRJ memang selalu ada. Karena itu, ia berharap pihak keamanan lebih memperketat pemeriksaan barang bawaan pengunjung.
“Mungkin lebih diperketat lagi ya (pemeriksaan) barang bawaan para pengunjungnya,” harapnya.
Baca juga:
Meski demikian, ia mengingatkan agar pengunjung juga tetap waspada dan menjaga barang pribadi masing-masing. Ia pun berharap pelaku pencopetan bisa segera menghentikan aksinya.
“Semoga para copet ini dan sejenisnya pada tobat dengan sendirinya deh,” tuturnya.
Sementara itu, petugas keamanan PRJ, Nur Alim, mengatakan belum menerima laporan pencopetan dari pengunjung.
Baca juga:
“Enggak ada, sejauh ini masih belum ada laporan apa pun soal copet,” ujarnya saat ditemui di lokasi, Minggu (22/6/2025).
Meski demikian, ia memastikan petugas selalu memberikan imbauan kepada pengunjung agar waspada terhadap barang bawaan mereka.
“Tapi kami selalu imbau, jaga barangnya. Karena kalau harus dicari satu-satu kan susah, di sini padat sekali,” katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita EDA WEB WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Sumber : Kompas