Apa Itu Haumea? Planet Berbentuk Bola Rugbi yang Berotasi Super Cepat

  
Apa Itu Haumea? Planet Berbentuk Bola Rugbi yang Berotasi Super Cepat

EDA WEB – Ketika berbicara tentang planet di , sebagian besar dari kita membayangkan benda langit yang berbentuk bulat sempurna seperti Bumi, Mars, atau bahkan Pluto.

Tapi tahukah kamu bahwa ada satu yang bentuknya sangat tidak biasa, mirip bola rugbi yang sedang melaju kencang? Inilah , salah satu objek paling unik dan misterius yang pernah ditemukan di sabuk Kuiper.

Yuk kita kenali planet kerdil yang unik ini!

Apa yang simaksud dengan ?

?

Haumea adalah sebuah planet kerdil yang mengorbit Matahari di wilayah sabuk Kuiper, yaitu daerah es di luar orbit Pluto.

Baca juga:

Ia ditemukan pada tahun 2003 oleh tim astronom dari Amerika Serikat yang bekerja di Cerro Tololo Inter-American Observatory, Chile.

Awalnya dinamai 2003 EL61, Haumea kemudian diberi nama berdasarkan dewi kelahiran dan kesuburan dalam mitologi Hawaii.

Dilansir dari BBC Sky at Night Magazine, pada September 2008, Persatuan Astronomi Internasional (IAU) secara resmi mengklasifikasikan Haumea sebagai planet kerdil kelima dan plutoid keempat.

Ini menjadikan Haumea bagian dari kelompok eksklusif yang terdiri dari Pluto, , Makemake, dan Eris. Kelima objek ini saat ini tercatat sebagai planet kerdil resmi dalam tata surya.

Baca juga:

yang unik

yang berbeda dari rekan-rekannya dalam banyak hal. Salah satu hal paling mencolok adalah bentuknya.

Jika planet-planet lain cenderung bulat karena gravitasi mereka sendiri, Haumea berbentuk lonjong dan memanjang, menyerupai bola rugby atau bola sepak Amerika yang kempes.

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, dimensinya pun tidak simetris: sekitar 2.322 km x 1.704 km x 1.138 km.

Mengapa bentuknya seperti ini? Jawabannya terletak pada rotasinya yang luar biasa cepat. Haumea menyelesaikan satu rotasi hanya dalam 3,92 jam. Menjadikan Haumea tercepat di antara objek-objek besar lainnya di tata surya.

Rotasi yang begitu cepat menyebabkan planet ini memipih di kutub dan memanjang di ekuator, sehingga terlihat seperti bola rugbi.

yang memukau

tidak hanya berhenti pada bentuk dan rotasinya.

Dilansir dari NASA, planet ini memiliki kerak es air tipis yang menyelimuti bagian dalam yang diduga berbatu.

Baca juga:

Berbeda dengan kebanyakan benda di sabuk Kuiper yang terdiri dari campuran es dan batu, Haumea tampaknya memiliki distribusi material yang tidak merata.

Lebih menarik lagi, Haumea adalah salah satu objek paling padat di wilayahnya, dengan kepadatan sekitar 1,885 gram per sentimeter kubik.

Ini memberi petunjuk bahwa Haumea memiliki inti batuan besar yang diselimuti oleh lapisan es yang lebih ringan.

Tak hanya itu, permukaan Haumea tampak sangat terang, didominasi oleh es air murni yang jarang ditemukan di objek sabuk Kuiper lainnya.

Permukaan ini sangat reflektif dan menunjukkan bahwa Haumea pernah mengalami peristiwa geologis besar di masa lalu.

Bulan Haumea

Haumea tidak sendirian. Ia memiliki dua bulan alami dan dikelilingi oleh sekelompok objek kecil yang memiliki orbit serupa, dikenal sebagai keluarga Haumea.

Ini adalah satu-satunya “keluarga” benda langit yang diketahui di sabuk Kuiper, dan para ilmuwan percaya bahwa mereka semua berasal dari tumbukan besar yang terjadi miliaran tahun lalu.

Baca juga:

Ilmuwan dari NASA, seperti Jessica Noviello, mencoba memahami asal-usul keluarga ini dengan menggunakan model komputer.

Awalnya, teori populer mengatakan bahwa tumbukan besar menyebabkan bagian es Haumea terlontar dan membentuk objek-objek baru di orbit sekitarnya.

Namun, studi lanjutan menunjukkan bahwa jika tumbukan itu terlalu kuat, maka fragmennya justru akan tersebar jauh, tidak seperti pola keluarga Haumea yang teratur saat ini.

Teori lain menyebutkan bahwa Haumea membentuk dirinya perlahan: es yang lebih ringan naik ke permukaan, sementara material batuan yang lebih berat tenggelam ke inti.

Proses ini meningkatkan rotasi dan akhirnya menciptakan bentuk serta kecepatan spin Haumea yang unik.

Bahkan, beberapa ilmuwan menduga bahwa lautan bawah permukaan sempat terbentuk akibat panas dari material radioaktif di inti batuannya meski kini lautan itu sudah tidak ada lagi.

Baca juga:

Jadi, ? Ia adalah planet kerdil eksentrik yang berputar cepat, berbentuk aneh, memiliki keluarga bulan, dan menyimpan jejak sejarah tumbukan besar di tata surya bagian luar.

Meski kecil dan jauh dari Matahari, Haumea menawarkan jendela baru untuk memahami asal-usul dan evolusi planet-planet di tepi tata surya kita.

Dengan semua , tak heran jika para ilmuwan masih terus mempelajarinya hingga kini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita EDA WEB WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber : Kompas