JAKARTA, EDA WEB – Penjualan sepeda motor Honda di wilayah Jakarta-Tangerang sepanjang lima bulan pertama 2025 terpantau stabil di tengah dinamika pasar otomotif nasional.

Olivia Widyasuwita, Division Head of Sales PT Wahana Makmur Sejati (Main Dealer untuk wilayah Jakarta-Tangerang), per bulan pada tahun ini relatif mirip dengan periode tahun lalu

“Secara total, Januari-Mei kemarin rata-rata penjualan kami sekitar 30.000 unit per bulan. Angka ini mirip dengan tahun lalu, jadi kami tidak menyebut ada pertumbuhan, tapi juga tidak ada penurunan yang signifikan,” ujar Olivia, kepada EDA WEB (19/6/2025).

Baca juga:

“Kami memaksimalkan potensi yang ada sesuai kapasitas pasar kami. Kalau dilihat, angka di Jakarta-Tangerang ini cukup sejalan dengan data nasional AISI,” kata dia.

Artinya, selama lima bulan pertama tahun ini, di wilayah Jakarta-Tangerang tembus 150.000 unit.

Ia menjelaskan, penjualan motor segmen low-end sedang mengalami sedikit penurunan akibat melemahnya daya beli konsumen. Namun hal ini berhasil dikompensasi oleh performa positif di segmen motor high-end.

Baca juga:

“Motor-motor high-end seperti PCX dan Stylo penjualannya cukup baik. Motor bebek kami juga masih stabil,” ucap Olivia.

Sementara itu, berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan motor nasional pada Mei 2025 mengalami peningkatan signifikan dibandingkan bulan sebelumnya.

Sebanyak 505.350 unit sepeda motor terjual pada Mei, naik 24,2 persen dibandingkan April yang mencatat 406.691 unit. Meski demikian, dibandingkan dengan Mei 2024, angka ini turun tipis 0,06 persen dari 505.670 unit.

Baca juga:

Secara kumulatif, penjualan sepeda motor domestik sepanjang Januari-Mei 2025 mencapai 2.595.303 unit, turun 2,4 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu (2.659.896 unit).

“Kami berusaha menyesuaikan dengan kemampuan pasar. Intinya, kami fokus pada segmen yang sesuai dengan ‘kantong’ konsumen saat ini, dan memaksimalkan yang kami miliki,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita EDA WEB WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber : Kompas