
EDA WEB – Menjelang HUT ke-80 RI, Presiden Prabowo Subianto bakal memberi kado istimewa kepada guru Indonesia.
Kado HUT ke-80 RI buat guru, termasuk kabar baik dalam suka cita merayakan kemerdekaan Indonesia, yang jatuh pada hari Minggu, (17/8/2025).
Tentu saja kabar kado istimewa buat guru ini akan menjadi angin segar bagi kesejahteraan para guru di Indonesia.
Namun untuk kado buat para guru ini akan diumumkan sebelum tanggal 17 Agustus 2025.
Info kado ini diumumkan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui kanal resmi WhatsApp Kemendikdasmen.
“Dalam semangat peringatan Kemerdekaan RI ke-80, Presiden memberikan kado istimewa bagi guru di seluruh Indonesia,” tulis Kemendikdasmen dikutip dari kanal atau channel WhatsApp resmi, Selasa, (5/8/2025).
Baca juga:
Kado Presiden untuk guru ini merupakan bentuk nyata komitmen negara meningkatkan kesejahteraan dan mutu guru.
Kado diumumkan tanggal 6 Agustus 2025
Para guru akan mengetahui bagaimana rincian besaran tiga bantuan yang akan diumumkan pada besok atau hari Rabu, (6/8/2025).
Ketiga bantuan ini selain memenuhi kesejahteraan guru, salah satu bantuannya adalah pengembangan pendidikan bagi guru.
Semua guru bisa mengikuti arahan presiden melalui kanal YouTube Kemdikdasmen
Rabu, 6 Agustus 2025 pukul 13.00 WIB.
Atau melalui link .
3 Kado HUT RI ke-80 buat Guru
Kemendikdasmen mengucapkan terima kasih kepada semua guru atas dedikasinya selama mengajar para murid atau siswa.
“Terima kasih untuk semua guru atas dedikasi yang tak pernah henti. Dirgahayu Republik Indonesia!” tulis Kemendikdasmen.
Melalui Kemendikdasmen, pemerintah menyalurkan:
1. Bantuan Insentif untuk Guru Non-ASN
Bantuan ini diketahui akan diberikan kepada guru formal dan non-formal, termasuk guru PAUD.
Pada rincian yang dipublikasikan Puslapdik, bantuan insentif guru Non-ASN ini akan dicairkan dalam rentang waktu antara bulan Agustus – September.
Para guru bisa menunggu info lebih lanjut pada Info GTK maupun informasi resmi Kemendikdasmen.
Baca juga:
Besaran bantuan insentif tahun ini, akan dibayarkan sebanyak Rp 2.100.000 pertahun dan dibayarkan sekaligus. Berbeda dengan penyaluran sebelumnya yang dibayarkan per semester.
Sementara besaran Bantuan insentif yang diterima oleh pendidik Paud Non Formal Rp. 2.400.000, per tahun.
2. Bantuan Subsidi Upah (BSU) bagi Pendidik Non-Formal
BSU ini akan dicairkan jika Dinas Pendidikan sudah mengusulkan nama guru penerima bantuan ini.
Sebelumnya, pemerintah pernah menyalurkan BSU kepada guru.
Dilansir dari EDA WEB, terdapat 565.000 guru honorer pada periode Juni-Juli 2025 yang menerima BSU.
Rinciannya adalah 288.000 guru honorer di lingkungan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), serta 277.000 guru honorer di bawah naungan Kementerian Agama (Kemenag).
Namun pada kado HUT RI buat para guru, nantinya akan lebih spesifik. Yaitu BSU bagi guru-non formal.
3. Bantuan Afirmasi Kualifikasi S-1/D-4 bagi Guru PAUD & SD
Berdasarkan Instagram Ditjen GTK dan Kemendikdasmen, program ini mencakup beasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S1/D-IV, bantuan insentif, dan bantuan lainnya yang dirancang untuk meningkatkan kualitas guru.
Bagi guru yang belum memiliki kualifikasi akademik S1/D-IV, pemerintah menyediakan bantuan pendidikan untuk melanjutkan studi, dengan besaran bantuan mencapai Rp 3 juta per semester.
Pemerintah berharap, bantuan ini bisa memotivasi para guru untuk terus berkembang pesat.
“Mari wujudkan pendidikan bermutu untuk semua,” tutup Kemendikdasmen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita EDA WEB WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Sumber : Kompas