
EDA WEB – hari ini, Senin (23/6/2025), terpantau stagnan meskipun konflik bersenjata antara dan masih berlangsung.
Ketegangan geopolitik tersebut sempat memicu lonjakan global, tetapi belum berdampak langsung terhadap harga emas batangan di dalam negeri.
Baca juga:
Antam Hari Ini di Logam Mulia
Menurut data resmi PT Antam Tbk melalui situs Logam Mulia per pukul 08.30 WIB, harga emas batangan Antam 24 karat untuk ukuran 1 gram tetap di level:
- Rp 1.942.000 (belum termasuk pajak PPh 0,25 persen)
- Harga buyback atau pembelian kembali: Rp 1.786.000
- Selisih antara harga jual dan harga buyback per gram hari ini adalah Rp 156.000.
Berikut daftar harga emas batangan Antam per ukuran lainnya:
- 0,5 gram: Rp 1.021.000
- 2 gram: Rp 3.824.000
- 5 gram: Rp 9.485.000
- 10 gram: Rp 18.915.000
- 100 gram: Rp 188.412.000
- 1.000 gram: Rp 1.882.600.000
Daftar Pegadaian
Sementara itu, berdasarkan situs Pegadaian, ketiga produk logam mulia yang tersedia, yakni Antam, UBS, dan Galeri 24, masih mempertahankan harga yang sama seperti sehari sebelumnya.
Harga emas Pegadaian per 1 gram:
- Antam: Rp 1.997.000
- UBS: Rp 1.943.000
- Galeri 24: Rp 1.922.000
Tren Sepekan Terakhir
Meskipun stagnan dalam dua hari terakhir, mengalami kenaikan sebesar 1,68 persen dalam sebulan terakhir.
Namun, bila ditarik dari harga pada 16 Juni 2025 (Rp 1.968.000), harga hari ini justru lebih rendah.
Simak ilustrasi untung-rugi jika membeli emas dan menjualnya hari ini (23 Juni 2025):
- 16 Juni 2025: Rp 1.968.000 → rugi -9,25%
- 23 Mei 2025: Rp 1.910.000 → rugi -6,49%
- 23 Maret 2025: Rp 1.764.000 → untung 1,25%
- 23 Desember 2024: Rp 1.533.000 → untung 16,50%
- 23 Juni 2024: Rp 1.357.000 → untung 31,61%
- 23 Maret 2024: Rp 1.203.000 → untung 48,46%
Apakah Harga Emas Akan Naik karena Perang Iran-Israel?
Konflik bersenjata yang pecah pada 13 Juni 2025 antara Iran dan Israel telah memicu gejolak di pasar global.
Harga emas spot dunia sempat melonjak 1,3 persen menjadi 3.428,10 dolar AS per troy ounce pada Jumat (13/6), mendekati rekor tertinggi 3.500,05 dolar AS pada April lalu.
Kenaikan ini menandakan bahwa emas kembali menjadi aset safe haven favorit investor saat ketidakpastian meningkat.
Menurut Ekonom Universitas Diponegoro, Wahyu Widodo, lonjakan tersebut adalah respons awal pasar terhadap pecahnya konflik.
“Sejak serangan Israel pertama kali ke Iran, harga emas global langsung merangkak naik,” ujar Wahyu kepada EDA WEB, Kamis (19/6/2025).
Ekonom Universitas Gadjah Mada, Eddy Junarsin, menambahkan bahwa dalam situasi global yang tidak menentu, investor cenderung menjauhi investasi jangka panjang dan beralih ke instrumen yang lebih aman seperti emas.
Apakah Saatnya Investasi Emas?
Hingga Senin (23/6/2025), harga emas Antam masih stagnan di level Rp 1.942.000 per gram.
Namun, jika konflik Iran-Israel terus bereskalasi, bukan tidak mungkin harga emas akan kembali melonjak di hari-hari mendatang.
Baca juga:
Investor disarankan memantau situasi global secara berkala dan memperhatikan dua komponen harga emas, yaitu harga beli (jual ke konsumen) dan harga buyback (jual ke Antam), sebelum memutuskan transaksi.
Sebagian artikel ini telah tayang di EDA WEB dengan judul , , dan , dan .
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita EDA WEB WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Sumber : Kompas