Kualitas Udara di Sulawesi Selatan Hari Ini, 22 Mei 2025

  
Indeks Kualitas Udara Kota-Kota di Sulawesi Selatan Hari Ini

EDA WEB – Berdasarkan data terbaru, wilayah menunjukkan kondisi yang bervariasi di beberapa kota.

Berikut adalah indeks kualitas udara () untuk beberapa kota pada Kamis (22/5/2025):

  • Bantaeng, Sulawesi Selatan: AQI 16 (Baik)
  • Bonebone, Sulawesi Selatan: AQI 15 (Baik)
  • Makassar, Sulawesi Selatan: AQI 60 (Sedang)
  • Bajo, Sulawesi Selatan: AQI 21 (Baik)
  • Parepare, Sulawesi Selatan: AQI 39 (Baik)
  • Pinrang, Sulawesi Selatan: AQI 12 (Baik)
  • Maros, Sulawesi Selatan: AQI 32 (Baik)
  • Palopo, Sulawesi Selatan: AQI 22 (Baik)

Secara keseluruhan, sebagian besar kota di Sulawesi Selatan memiliki kualitas udara yang baik, dengan satu kota, Makassar, berada pada kategori sedang. yang baik (AQI 0-50) menunjukkan bahwa tidak ada dampak buruk terhadap manusia dan lingkungan. Namun, AQI yang sedang (51-100) seperti yang terjadi di Makassar menunjukkan adanya sedikit dampak bagi kesehatan.

Baca juga:

Definisi AQI berdasarkan pengukuran polutan memberikan gambaran mengenai dampaknya terhadap kesehatan:

  • Baik (AQI 0-50): Tidak berdampak buruk pada kesehatan.
  • Sedang (AQI 51-100): Dampak minimal bagi kesehatan.
  • Tidak sehat bagi kelompok sensitif (AQI 101-150): Berisiko bagi kelompok rentan.
  • Tidak sehat (AQI 151-200): Berdampak buruk pada kesehatan.
  • Sangat tidak sehat hingga berbahaya (AQI 201-500): Dampak parah pada kesehatan.

Untuk menjaga kesehatan, terutama bagi penduduk di area dengan kualitas udara sedang seperti Makassar, disarankan untuk:

  • Mengenakan masker saat berada di luar ruangan.
  • Mengurangi aktivitas di luar ruangan saat kualitas udara menurun.
  • Menutup jendela untuk mengurangi paparan polusi.
  • Menggunakan penyaring udara di dalam ruangan.

Penting untuk selalu memantau kualitas udara, terutama bagi kelompok sensitif seperti anak-anak, lanjut usia, dan individu dengan kondisi kesehatan tertentu.

SUMBER:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita EDA WEB WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber : Kompas