
JAKARTA, EDA WEB – Menteri Pekerjaan Umum (PU) mengungkapkan, pembangunan akan melibatkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Karya.
Ini disampaikan Dody saat berbincang santai di Kantor , Jakarta, Jumat (9/5/2025).
“Nanti dari , nah itu terserah mereka, mekanisme bisnis-bisnisnya dengan lokal konsepor seperti apa, kita ngembangin. Tapi kayaknya kita kejar kan BUMN Karyanya,” kata Dody.
Pada tahun depan, Kementerian PU mengucurkan dana senilai Rp 25,8 triliun untuk membangun 100 .
Direktur Jenderal (Dirjen) Prasarana Strategis Kementerian PU Maulidya Indah Janica menambahkan, dana tersebut merupakan bagian dari anggaran Direktorat Jenderal (Ditjen) Prasarana Strategis Kementerian PU pada tahun depan yakni sebesar Rp 32 triliun.
“Untuk total tahun anggaran 2026 adalah Rp 32 triliun, dengan rincian sekolah rakyat Rp 25,8 triliun, kemudian madrasah Rp 3,5 triliun, kemudian pasar, olahraga, pendidikan tinggi lainnya Rp 3 triliun,” ucap Maulidya.
Tahun ini, 65 sekolah rakyat akan dibangun. Sementara tiga tahun berturut-turut, 100 unit sekolah rakyat dibangun. Ini merupakan amanat Presiden Prabowo Subianto.
“Ini adalah MYC (proyek multi-years contract) 100 lokasi lanjutan. Kemudian, Kemudian, di tahun 2026 kita akan juga memulai 100 lokasi baru Ini adalah untuk tahun ajaran 2027-2028 sesuai amanat Presiden Prabowo bahwa setiap tahun minimal 100 lokasi SR,” ungkap dia.
Adapun pelaksanaan Sekolah Rakyat Tahap 1 di 65 lokasi akan menggunakan metode Model 1, dengan lingkup kegiatan meliputi rehabilitasi atau renovasi bangunan eksisting milik Kementerian Sosial (Kemensos), Perguruan Tinggi, Pemerintah Daerah, BUMN maupun Swasta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita EDA WEB WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Sumber : Kompas